Pegasus Market, Drama Korea Penangkal Bosen Ketika #Dirumahaja
Ada yang masih kenal dengan ayahnya duo kembar di Sky Castle, Cha Min Hyuk? Mungkin di Sky Castle akting menjadi seorang ayah yang tegas dan keras kepada anaknya benar-benar totalitas. Tapi, pernah gak sih kalian liat dia akting kocak? Yak, kalian bisa liat akting kocaknya di drama Pegasus Market. Pegasus Market menceritakan tentang Jung Bok Dong (diperankan oleh Kim Byung Chul) yang harus menerima kenyataan bahwa ia harus turun pangkat dari pimpinan eksekutif menjadi CEO Market yang paling tidak benefit, yaitu Cheonrima Market. Pada awalnya ia ingin menghancurkan market ini sebagai bentuk balas dendamnya, namun siapa sangka terobosan nyeleneh-nya justru membuat Cheonrima Market mulai dilirik para pembeli.
Selain Kim Byung Chul, kita juga akan melihat Lee Dong Hwi yang berperan sebagai Moon Sok Goo. Karena keterbatasan finansial, Mon Sok Goo berusaha keras untuk menjadi orang sukses dengan cara belajar dengan tekun hingga akhirnya ia diterima berkerja. Tujuan utamanya adalah bekerja di Daema Group, namun saat ini ia ditempatkan di Cheonrima Market.
Selama Cheonrima dikelola oleh Jung Bok Dong dan Mon Sok Goo, ada-ada saja ide nyeleneh tapi berakhir brilian yang membuat Cheonrima Market gagal bangkrut
Rekrut karyawan super nyeleneh
Pada episode ketiga, kita bisa melihat Moon Sok Goo yang meminta karyawan Cheonrima Market menggunakan name tag dengan nama asing. Sok Goo mendapatkan ide ini setelah melihat kartu nama Jo Mi Ran (diperankan oleh Jung Hye Sung). Namun, bukan Pegasus Market kalo gak aneh. Liat aja video ini hahaha ada-ada aja.
Bukannya buntung eh malah nambah untung
Entah bisa dibilang untung ataupun nasib sial, apapun yang dilakukan Jung Bok Dong untuk membuat bangkrut Cheonrima Market justru membuatnya menjadi untung besar. Dimulai dari menaikkan harga barang 3x lipat, memberikan barang jualan secara cuma-cuma, membuat akuarium, sampai membuat ondol telah Jung Bok Dong lakukan agar pengeluaran Cheonrima Market membengkak. Namun, bukannya semakin sepi, pengunjung justru semakin banyak yang berdatangan bahkan penjualan melonjak tajam. Wah, nasib baik atau nasib sial ini namanya? Hehehe...
Drama ini bukan hanya menghibur namun juga memberikan kita pelajaran bagaimana menyelesaikan masalah
Salah satu yang aku suka dari drama ini adalah selain menghibur dengan komedinya, kita bakalan dikasih lihat bagaimana mereka menemukan solusi dari suatu permasalahan di dalam bisnis. Salah satunya adalah di episode 8 ketika Kim Gab (diperankan oleh Lee Gyu Hyun), cucu Ketua Daema Group, mengeluarkan produk toppoki hasil racikannya sendiri. Berawal dari keinginannya untuk bebas berekspresi tanpa tekanan dari kakeknya, Kim Gab mengeluarkan produk toppoki hasil racikannya yang ternyata rasanya sangat pedas dan semua orang yang mencicipinya auto mules. Harusnya gagal produksi kan ya tapi karena Kim Gab ini cucu Ketua Daema Group, akhirnya toppokinya ini diproduksi dong.
Permasalahan dimulai ketika kakeknya mencicipi toppoki ini di hari peresmian produk. Saking pedasnya, kakek Kim Gab langsung di bawa ke Rumah Sakit. Selain itu pedagang toppoki di wilayah sekitar Cheonrima Market melakukan aksi unjuk rasa karena merasa Cheonrima telah melakukan monopoli perdagangan dan membuat usaha mereka hampir bangkrut.
Untuk menyelesaikan permasalahan ini, Kim Gab dan Jung Bok Dong menemui Ketua Daema Group. Dibandingkan mengambil kesempatan dalam kesempitan, Jung Bok Dong justru "menyelamatkan" Kim Gab yang notabene adalah musuh besar Jung Bok Dong. Atas masukan Moon Suk Goo, Cheonrima Market akan melakukan dua hal untuk penyelesaian masalah. Yang pertama adalah Toppoki Kim Gab tetap dilanjutkan produksinya dan tetap diperjualbelikan di Cheonrima Market karena toppoki ini memiliki karakteristik yang beda dibandingkan toppoki yang biasa dijual. Kedua, untuk meningkatkan penjualan toppoki warga sekitar, Daema Group akan membantu pedagang untuk pembayaran biaya sewa dan renovasi dengan syarat mereka mau bermitra dengan Cheonrima Market dengan menambahkan logo Daema Group pada tokonya dan membeli bahan makan dan minuman pada distribusi Daema Group. Nama toko dan cita rasa khas toppoki tiap pedagang tetap dipertahankan. Wow tidak lama setelah itu, Toppoki Kim Gab yang rasanya "kek mo meninggal" justru terjual habis. Bahkan beberapa youtuber datang jauh-jauh ke Market untuk melakukan challenge makan toppoki yang super pedas ini.
Masih banyak lagi aksi lucu pemain Pegasus Market, bisa aku pastiin rasa bosen kalian langsung hilang. Sejujurnya drama ini drama yang gak sengaja kutonton karena waktu itu drama on going-ku sudah tamat semua. Awalnya kupikir dramanya bakalan berat. Tapi justru ringan banget dan sangat menghibur. Kalau teman-teman suka dengan drama Welcome To Waikiki, aku jamin kalian akan suka dengan drama yang satu ini. Selamat menonton!